Seiring bertambahnya usia, anak-anak mulai menunjukkan keinginan untuk makan sendiri. Gejala-gejala ini dapat dimulai sejak usia 8-12 bulan ketika mereka mulai menggunakan ibu jari dan jari telunjuk untuk ‘bermain’ dengan makanan mereka. Mulai usia 13-15 bulan, anak umumnya mulai menggunakan sendok. Pada usia 18 bulan biasanya mereka lebih terbiasa menggunakan peralatan makannya.
Namun, perkembangan anak yang makan sendiri ini tidak berlaku untuk semua orang. Ada anak yang berkembang lebih cepat untuk makan sendiri, ada juga yang lebih lambat.
Pentingnya mengajari anak makan secara mandiri
Belajar makan sendiri dipandang sebagai tahap penting bagi perkembangan anak, baik secara sosial maupun emosional. Karena kemampuan ini sangat perlu dipelajari sebagai bekal untuk menavigasi anak usia dini dan kehidupan selanjutnya.
Selain itu, tahap ini melibatkan beberapa aspek seperti mencicipi, meremas, dan menjatuhkan makanan. Misalnya, dia akan belajar bahwa lebih mudah makan makanan padat seperti wortel atau pisang daripada makanan cair seperti yogurt atau susu.
Laporan orang tua yang mengajari anak makan secara mandiri dianggap membantu dalam mengajar dan membangun kemandirian. Ketika seorang anak dapat makan secara mandiri, ia juga merespons sinyal lapar dan kenyang dengan lebih jelas.
Tips mengajari anak makan sendiri
Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda mengajari anak Anda untuk makan secara mandiri.
Berikan sendok jika anak mulai tertarik
Sebagian besar anak tidak dapat menggunakan sendok sampai mereka berusia 18 bulan. Namun, jika si kecil sudah menunjukkan ketertarikan pada tolok ukur usia, tidak ada salahnya untuk mulai memberi makan sendok khusus untuk anak sejak dini.
Tanda-tanda ketertarikan ini terlihat dari perilakunya yang sering meraih sendok saat Anda memberi makan anak. Beri dia sendok ekstra agar dia terbiasa memegangnya dan tidak mengganggu Anda saat memberi makan anak Anda.
Dorong anak Anda untuk makan sendiri sesekali dan tingkatkan intensitasnya dari waktu ke waktu. Ketika anak Anda sudah mahir menggunakan sendok, Anda bisa menawarkan makanan yang teksturnya lebih sulit, seperti puding atau yogurt, untuk lebih mengasah kemampuannya.
Berikan bayi cangkir khusus
Selain makan, kemampuan minum sendiri juga harus diajarkan. Anda dapat mengajari anak Anda minum secara mandiri dengan menyediakan gelas plastik kecil yang mudah digenggam atau dipegang. Biarkan si kecil bermain dengan cangkir saat ia dikenalkan agar ia terbiasa. Untuk menghindari tumpahan atau rumah yang berantakan, masukkan sedikit air ke dalam gelas plastik anak.